Sabtu, 28 Juli 2012

Sopan Santun sangat diperlukan

By Intan Della di 12:47:00 PM
Sopan sebagai kata sifat bisa berarti hormat, dan takzim (memuliakan); tertib sesuai dengan adat yang baik. Sebagai kata kerja berarti beradab (perbuatan, perkataan, berpakaian, dan sebagainya): tahu adat; baik budi bahasanya.
Santun sebagai kata sifat bisa berarti (budi bahasa, tingkah laku) halus dan baik; sopan; sabar dan tenang.
Disini bisa disimpulkan bahwa sopan santun adalah budi pekerti yang baik; peradaban; tata karma; kesusilaan.
1. Sopan Santun terhadap Diri Sendiri
Sopan santun diidentikkan untuk menghormati orang lain. Seharusnya, terlebih dahulu kita harus menghormati bahkan menghargai diri sendiri. Siapakah yang pertama kali mengormati diri sendiri? Diri kita. Mengapa? Bila kita tidak bisa menghormati dan menghargai diri sendiri, bagaimana cara orang bisa menghormati kita, berlaku sopan terhadap kita. Misalkan, tidak berpakaian secara tepat, dimana orang lain memakai kemeja dalam acara peresmian, sedangkan kita memakai kaos oblong, pandangan tersebut bukanlah hal yang enak untuk dilihat bukan? Kita saja tidak bisa sopan dalam berpakaian, bagaimana orang lain bisa menghormati kita.
Mulailah dari diri sendiri, baru disitu kita akan lebih menyadari tentang pentingnya sopan santun terhadap orang banyak.
2. Sopan Santun terhadap Keluarga
Sebelum masuk dalam tahap menghormati orang lain atau pergaulan terlebih dahulu kita menghormati “seseorang” yang lebih dekat dengan kita. Bukan hanya, ayah, ibu, kakak, dan adik tapi juga, sepupu, keponakan, paman- bibi, kakek- nenek, buyut, dst. Dengan pendekatan berbeda masing- masing orang sangat diperlukan oleh mereka untuk menjadi seseorang yang dihormati.
3. Sopan Santun terhadap Pergaulan
Dalam tahap ini, seseorang diharuskan menghormati siapa saja, baik gender, ras, agama, suku, jabatan, dll. “Bhinneka Tunggal Ika”, yang berarti walaupun berbeda- beda tetapi tetap satu jua’. Sangat berkaitan dengan sopan santun, meskipun ras, agama, etnis, jabatan harus tetap saling menghormati. Tanpa melihat lebih muda- lebih tua, kaya- miskin, jabatan terendah dengan yang tertinggi, keyakinan yang dianut, dll.
4. Sopan Santun terhadap Lingkungan
Membuang sampah pada tempatnya! Begitulah hal yang seharusnya dilakukan, buakan hanya untuk orang banyak tapi juga untuk diri sendiri. Ini salah satu cara yang paling mudah untuk menghormati lingkungan. Sayangnya, ini adalah hal yang paling sulit dilakukan di tanah air tercinta ini. Tidak perlu jauh- jauh, perhatikan lingkungan rumah yang menjadi tempat tinggal kalian. Apakah benar- benar tak ada sampah sekecil apapun, bungkus permen, samaph rautan pensil, sebetulnya bisa dibilang jorok. Saya yakin tiap orang menyukai kebersihan dan keindahan tapi untuk mewujudkannya yang memerlukan kerja keras yang besar. Kembali lagi pada sopan santun terhadap diri sendiri, dengan menanamkan untuk membuang sampah pada tempatnya, dengan bungkus permen dilipat- lipat sampai menemukan tempat sampah lalu membuangnya.
Bukan hanya sampah, lingkungan sekolah, dengan tidak terlambat masuk, menghormati waktu yang ada, lingkungan wisata, berkunjung ke rumah saudara, ke tempat beribadah dengan tidak berisik, ke bioskop, dan lain- lainnya.
5. Sopan Santun terhadap Orang Lain
Untuk menghormati seseorang tidak perlu harus mengenal orang itu terlebih dahulu. Kita harus menghormati seseorang yang kita kenal maupun tidak. Misalkan, jalan pengguna pejalan kaki digunakan beberapa pengendara motor. Tentunya pengendara motor tidak menghormati pejalan kaki karena hal tersebut mengganggu aktivitas pejalan kaki. Atau menyerobot antrian saat di bioskop, secara langsung akan banyak pihak yang dirugikan terutama para pengantri yang mengantri dengan tertib. Tentunya, mereka tidak akan menghormati si penyerobot tersebut karena mereka juga merasa tidak dihormati oleh penyerobot antrian itu.
Sopan santun sangat penting dalam kehidupan kita. Cara yang paling mudah agar bisa diterima di masyarakat dan lingkungan. Cobalah menghormati diri sendiri dahulu, baru kita akan bisa lebih memahami bagaimana cara menghormati orang lain.

2 komentar:

Unknown on 15 Januari 2015 pukul 19.38 mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown on 15 Januari 2015 pukul 19.41 mengatakan...

Terima kasih informasinya

ditunggu ya kunjungannya >>
www.bantaengberkarya.blogspot.com

Posting Komentar

 

d' Vain Copyright © 2013 Design by Inde